- Debian
Distro paling digemari dan lengkap.
Dibuat oleh sepasang kekasih, yang cowo bernama Ian dan cewenya bernama Debbi
jadilah Debian. Debian ini menggunakan paket manager apt-get dan file
ber-ektensi .deb.
- Slackware
Distro linux paling tua, dibuat oleh
Patrick Volkerding. Distro yang paling mirip dengan UNIX yang menggunakan paket
manager dpkg dan ber-ektensi file tgz. Slackware kurang cocok
untuk pemula karena OS ini mirip dengan UNIX.
- Redhat
Distro linux yang user friendly,
dibuat oleh Alan Cox. Redhat menggunakan paket manager rpm , saat ini
ada paket manager yup dan apt-get untuk Redhat. Distro turunannya
adalah Fedora, Mandriva,dll.
- SuSE
Distro yang dikembangkan di Eropa,
dulunya SuSE tidak menyediakan ISO Image-nya jadi kalau mau install melalui
internet. Karena disan internet sudah kenceng. Saat ini SuSE dibeli oleh Novell
dan bekerja sama dengan Sun Microsystem.
- Mandriva
Distro linux yang paling user
friendly yang dikembangkan di Prancis. Dulu namanya Mandrake tapi karena
masalah lisensi nama akhirnya menjadi Mandriva yang setelah diakusisi oleh
Conectiva. Mandriva menggunakan paket manager rpm karena ini turunan
dari Redhat dan dikembangkan menjadi urpmi. Default desktopnya adalah
KDE.
- Gentoo
Distro yang menyediakan compile
ditempat, maksudnya adalah bisa mengembangkan dsitro linux untuk anda sendiri.
Menggunakan paket manager mirip dengan FreeBSD.
- Ubuntu
Distro yang mendunia dan paling
banyak penggemarnya. Dikembangkan dari Debian dan Knoppix untuk paket managernya
menggunakan apt-get dan ekstensi filenya .deb , karena ini masih
turunan Debian.