Batman Begins - Help Select
Hai kawan-kawan semua! Selamat datang di blog kami yang sederhana ini. Terima Kasih atas kunjungan anda

Cara Agar Laptop Tidak Cepat Panas

Sobat sedang membaca artikel tentang Cara Agar Laptop Tidak Cepat Panas. berikut penjelasan Cara Agar Laptop Tidak Cepat Panas .

Cara Agar Laptop Tidak Cepat Panas
Tips dan trik ini mungkin udah umum di kalangan kita semua.. tapi apa salahnya jika saya ingin berbagi,,hehehe. trik dan tips ini saya dapat dari berbagai sumber. bukan berniat copy paste, artikel udah saya rombak sebisa mungkin dengan kemampuan saya.hehehe,,langsung aja kita lihat beberapa cara agar laptop tidak mudah panas..
 Cara Agar Laptop Tidak Cepat Panas
Gunakan kipas pendingin (cooling pad)
Kipas pendingin buat laptop memang menjadi cara no.1 agar laptop tidak cepat panas, jika sobat ingin memakai cooling pad, ada baiknya sobat sesuaikan dengan ukuran laptop sobat. Biasanya cooling pad dapat menurunkan temperatur CPU hingga 5c
Cara Agar Laptop Tidak Cepat Panas
Bersihkan kipas heatsink laptop dari debu
Hilangkan kebiasaan males. kalo lihat kipas udah banyak debu,,langsung bersihkan,,,supaya debu tidak masuk pada fentilasi laptop bagian bawah. heatsink juga jangan di biarkan berdebu,,, ini membuat laptop gerah.

Ganti thermal paste CPU
stelah bersihkan heatsink dari debu, jangan lupa ganti thermal paste. Thermal paste tidak berfungsi untuk mendinginkan cpu secara aktif, melainkan membuat transfer panas dari CPU ke heatsink menjadi lebih bagus. klo kamu ganti thermal paste tp heatsink berdebu atau kipas tidak berjalan normal, gak bakal efek.

Suhu Ruangan
suhu ruangan sangat berpengaruh terhadap panas laptop.Nah, karena kamu pake laptop di ruangan non-AC, jadi kamu ga bisa terlalu banyak berharap dari sini.

Undervolting
Nah, cara yg ini langsung mengurangi panas di CPU sndiri dengan menggunakan s/w dengan total biaya 0, Hasilnya bisa mengalahkan smua point di atas huehehehe

Apa sih Undervolt itu?? undervolting adalah proses mengurangi voltase berlebih ke CPU dengan menggunakan software. Undervolting tidak mempengaruhi performance sama skali. yang mempengaruhi performance adalah overclock dan underclock.

Tidak semua prosesor sama, tiap model prosesor memiliki toleransi voltase yang berbeda. Tapi daripada repot2 menyetel voltase stabil terendah ke tiap chip, Intel memakai voltase standard yang stabil (dan tinggi) ke setiap chip.

Masalahnya adalah voltase standard pabrikan sangat tinggi
(otomatis menambah tinggi temperatur cpu). Undervolting mencoba menyetel ke voltase stabil yang paling rendah

Proses undervolting memang memakan waktu, karena kita harus mencari voltase stabil terendah untuk tiap2 multiplier di CPU. Multiplier berhubungan dengan teknologi speedstep, daripada cpu bekerja full power tiap saat, multiplier digunakan untuk mengatur clock cpu secara dinamik (tanda multiplier: 6x, 7x, 8x dst). Tp klo udh dpt voltase stabilnya.

/*navigasi*/